Danau Jayamix Rumpin-bogor
Bissmillahirohmanirohim.
Perjalanan ini berawal dari sebuah ajakan teman saya untuk menghabiskan sisa-sisa waktu liburan Kuliah. Dan dalam ajakan itu dia (teman saya) mengajak saya untuk mengunjungi sebuah danau yang berada di daerah Bogor. Dalam pikiran saya pun mungkin jika saya menghabiskan sisa-sisa waktu liburan hanya pergi ke sebuah danau akan menjadi liburan yang membosankan, tapi dia meyakini saya agar mencobanya terlebih dahulu, dan dia sempat memperlihatkan foto-foto pengunjung di sana yang di-upload di Instagram. Kalau dilihat dari foto-foto yang dia perlihatkan danau itu memang keren, saya pun mulai penasaran dan tidak menolak ajakannya.
Pagi hari, tepat di hari terakhir pada tahun 2016, saya dan teman-teman sudah bersiap untuk melakukan perjalanan. Tempat itu tidak terlalu jauh dari tempat tinggal kami. Danau Quarry ini terletak di sebuah dusun yang memilliki potensi material batu dan pasir bernama Dusun Nunggaherang, Tegallega, Cigudeg. Perjalanan kami dari rumah ke tempat tujuan Alhamdulillah lancar tanpa tersesat ataupun kendala lainnya. Karena teman kami yang mengajak ke sana sudah tahu jalan menuju tempat tersebut.
Sesaat sebelum sampai di sana, kami berhenti sejenak melihat pemandangan danau tersebut dari jauh. dan setelah itu ada seorang warga lokal di sana memanggil kami dari jauh untuk langsung datang ke danau tersebut. Dan kami pun segera menyalakan kendaraan untuk berjalan ke sana. Warga lokal di sana pun banyak yang mengatur dan menjaga parkiran. Dan mayoritas yang datang ke sana itu menggunakan sepeda motor. Kami pun memarkirkan motor dengan biaya Rp. 15.000 per motor dengan karcis yang tertulis “Danau Quarry Eks Jayamix” Kp. Nuggaherang Ds. Tegallega, Cigudeg.
Setelah memarkir kendaraan, kami pun bergegas untuk memulai langkah naik ke atas tebing untuk melihat pemandangan dari atas. kalau saya baca-baca di internet untuk untuk mencari informasi tentang danau tersebut, danau ini adalah air tawar yang merupakan bekas pertambangan pasir, yang sudah lama tidak digunakan dan lubangnya terisi penuh dengan air hujan. Warna hijau toska yang menggoda dengan lanskap tebing tinggi yang mengelilingi, pastinya membuat siapa saja jatuh hati. bagaimana alam telah mengambil alih pekerjaan manusia yang sudah terbengkalai bertahun-tahun.
Perjalanan ini berawal dari sebuah ajakan teman saya untuk menghabiskan sisa-sisa waktu liburan Kuliah. Dan dalam ajakan itu dia (teman saya) mengajak saya untuk mengunjungi sebuah danau yang berada di daerah Bogor. Dalam pikiran saya pun mungkin jika saya menghabiskan sisa-sisa waktu liburan hanya pergi ke sebuah danau akan menjadi liburan yang membosankan, tapi dia meyakini saya agar mencobanya terlebih dahulu, dan dia sempat memperlihatkan foto-foto pengunjung di sana yang di-upload di Instagram. Kalau dilihat dari foto-foto yang dia perlihatkan danau itu memang keren, saya pun mulai penasaran dan tidak menolak ajakannya.
Pagi hari, tepat di hari terakhir pada tahun 2016, saya dan teman-teman sudah bersiap untuk melakukan perjalanan. Tempat itu tidak terlalu jauh dari tempat tinggal kami. Danau Quarry ini terletak di sebuah dusun yang memilliki potensi material batu dan pasir bernama Dusun Nunggaherang, Tegallega, Cigudeg. Perjalanan kami dari rumah ke tempat tujuan Alhamdulillah lancar tanpa tersesat ataupun kendala lainnya. Karena teman kami yang mengajak ke sana sudah tahu jalan menuju tempat tersebut.
Sesaat sebelum sampai di sana, kami berhenti sejenak melihat pemandangan danau tersebut dari jauh. dan setelah itu ada seorang warga lokal di sana memanggil kami dari jauh untuk langsung datang ke danau tersebut. Dan kami pun segera menyalakan kendaraan untuk berjalan ke sana. Warga lokal di sana pun banyak yang mengatur dan menjaga parkiran. Dan mayoritas yang datang ke sana itu menggunakan sepeda motor. Kami pun memarkirkan motor dengan biaya Rp. 15.000 per motor dengan karcis yang tertulis “Danau Quarry Eks Jayamix” Kp. Nuggaherang Ds. Tegallega, Cigudeg.
Setelah memarkir kendaraan, kami pun bergegas untuk memulai langkah naik ke atas tebing untuk melihat pemandangan dari atas. kalau saya baca-baca di internet untuk untuk mencari informasi tentang danau tersebut, danau ini adalah air tawar yang merupakan bekas pertambangan pasir, yang sudah lama tidak digunakan dan lubangnya terisi penuh dengan air hujan. Warna hijau toska yang menggoda dengan lanskap tebing tinggi yang mengelilingi, pastinya membuat siapa saja jatuh hati. bagaimana alam telah mengambil alih pekerjaan manusia yang sudah terbengkalai bertahun-tahun.
Setelah beberapa lama kami berada di tebing pertama, kami mencoba untuk
mendatangi tebing kedua yang lebih tinggi. karena cuaca di sana cukup
panas dan kami ingin angin segar di tempat yang lebih tinggi
.
Dan itu adalah jalan naik untuk tebing kedua. jalan itu cukup tinggi dan
terjal. dan disarankan untuk anda yang ingin menjalajahi tempat ini
memakai sepatu atau sendal yang safety
. Sesaat sampai di atas, kami duduk sejenak untuk memandangi pemandangan
danau tersebut dari atas yang luar biasa Masya Allah indahnya. dan
tangan siapapun pasti merasa gatal untuk memotret mengabadikan tempat
tersebut.
Hari pun sudah sore, dan terpaksa kami pun harus meninggalkan keindahan alam tersebut.Jangan pernah buang sampah sembarangnya lestarikan kekayaan alam terimakasih :)
Hari pun sudah sore, dan terpaksa kami pun harus meninggalkan keindahan alam tersebut.Jangan pernah buang sampah sembarangnya lestarikan kekayaan alam terimakasih :)